BISMILLAH…
Dalam menempuh kehidupan seharian kita tidak dapat lari daripada berdepan pelbagai perkara yang tidak diingini oleh semua manusia seperti musibah kehilangan insan tersayang, sakit, kemusnahan harta benda dan sebagainya.
Namun agama kita kita tidak menjadikan semua musibah itu sebagai perkara yang sia-sia. Orang mukmin yang bersabar dan reda dengan musibah tersebut akan diganjari dengan pahala daripada Allah SWT.
Setiap perkara yang menimpa seseorang berupa sakit, kesulitan, kesusahan, kesedihan atau keletihan, bahkan duri yang menusuk sekalipun, maka semua itu sebagai penebus dosa.Kemudian jika dia bersabar dan mengharap pahala maka di samping mendapat penghapusan dosa dia juga mendapatkan pahala atas kesabarannya dalam menghadapi musibah yang menimpanya. Maka musibah-musibah itu merupakan penebus dosa bagi seorang yang beriman, hal ini berdasarkan firman Allah Ta’ala :
Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu).
Apabila musibah itu disebabkan oleh tangan-tangan kita, maka ini menunjukan bahwasanya musibah itu penghapus dan penebus dosa yang kita lakukan di masa lalu. Demikian juga Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam telah bersabda :
Tidaklah seorang mukmin tertimpa kelelahan, sakit, kesuliltan, kesedihan, kegundahan, dan gangguan, bahkan duri yang menusuknya sekalipun, kecuali Allah akan menghapuskan dosanya karena musibah itu.(Imam al-Bukhari )
Maka kita hendaklah reda dan bersabar bila diuji dengan sakit, demam, letih dan sebagainya. Anggaplah itu semua penghapus dosa-dosa yang telah kita lakukan saban waktu. Bersabarlah, jangan merungut dan tidak berpuas hati dengan ujian Allah SWT. Semoga Allah merahmati kita semua.
No comments:
Post a Comment